Home Top Ad

Responsive Ads Here

Navigasi - Dari Mana Ke Mana?

Navigasi (Bahasa Indonesia = Pandu Arah, Bahasa Latin = navigationem yang berarti berlayar, pergi di laut, menyetir kapal) adalah proses pengontrolan dan pemantauan pergerakan sesuatu (biasanya kendaraan) dari satu titik lokasi ke lokasi lainnya. Pertanyaan sehari-hari yang merupakan bagian dari navigasi adalah Kamu Mau Kemana? (where do you want to go?).  Navigasi diperlukan di darat(lang navigation), laut (marine navigation) termasuk di dalamnya navigasi bawah air, udara (aeronautic navigation), dan luar angkasa (space navigation), Semua terkait dengan keruangan (spatial).  Seluruh teknik navigasi mencakup proses penentuan lokasi navigator terhadap lokasi lain disekitarnya. Pengetahuan dan ketrampilan menentukan posisi dan arah sangat penting dalam navigasi. Kegagalan dalam menentukan dua komponen tersebut menyebabkan kegagalan dama navigasi. Akibatnya terjadi disorientasi, salah arah, tersesat, atau bahkan celaka celaka (menabrak, jatuh ke lokasi yang tidak mendukung, dan sejnisnya). Navigasi sangat penting.

Hampir seluruh sendi kehidupan manusia membutuhkan pengetahuan dan ketrampilan navigasi. Yang sangat sederhana, bepergian dari rumah ke pasar dan sebaliknya, dari rumah ke kantor, dari kantor ke lapangan, dari satu kota ke kota lainnya, dari satu lokasi ke lokasi lainnya membutuhkan pengetahuan dan ketrampilan navigasi.


Navigasi sederhana, panduan rute yang sebaiknya dilalui dari satu titik ke titik lainnya di permukaan Bumi telah disediakan dengan sangat baik oleh Google Map, mulai layanan tingkat lokal hingga global. Saya mencoba membuat rute perjalanan dari Kota Aceh ke Kota Merauke di Google Map, hasilnya seperti ditunjukkan gambar peta di atas. Dengan moda transportasi mobil, Dari Kota Aceh ke Kota Merauke dapat ditempuh melalui jalur Sumatera - Jawa - Nusa Tenggara - Papua dengan waktu tempuh 266 jam (11 hari) sepanjang jarak 7.855 kilometer. Dalam perangkat telepon pintar (smartphone), perangkat navigasi dapat diperoleh dengan mengunduh aplikasi Google Map app .

Dalam navigasi permukaan Bumi, seringkali dipergunakan garis Lintang dan Bujur. Garis Lintang adalah garis yang menghubungkan titik-titik di permukaan Bumi yang berjarak lengkung (angular distance) sama dari garis katulistiwa. Garis Lintang dibedakan menjadi Lintang Utara (sebelah Utara Garis Katulistiwaw, bernilai positif) dan Lintang Selatan (sebelah Utara Garis Katulistiwaw, bernilai negatif). Navigasi menggunakan Lintang dan Bujur biasanya dipandu dengan Garis Lokasi (lines of position/LOP. LOP ada dua macam yaitu garis pada peta atau garis antara pengamat dengan obyek.  LOP dapat ditentukan dengan berbagai cara:

  • Obervasi bintang-bintang di angkasa
  • Jarak terestrial antara dua obyek
  • Bearing Kompas terhadap suatu obyek (Loxodrome)
  • Jarak Radar terhadap suatu obyek
  • Jarak Radio terhadap suatu obyek
  • Satelit navigasi
  • Sounding kedalaman.
Untuk dapat melakukan navigasi dengan baik, navigator harus melakukan pemantauan jejak (track), jarak, ketinggian, dan arah agar terhindar dari kesalahan navigasi. Teknik navigasi saat ini yang paling populer adalah navigasi satelit, menggunakan satelit khusus untuk navigasi. Diantara satelit navigasi yang tersedia adalah GPS dan Glonas. Beberapa merek GPS tersedia di pasaran adalah Garmin dan Magellan.

Navigasi - Dari Mana Ke Mana? Navigasi - Dari Mana Ke Mana? Reviewed by Admin on November 07, 2019 Rating: 5

No comments